Selasa, 22 November 2011

Cara Menulis Esai dan Makalah

Cara Menulis Esai dan Makalah | Cara Menulis Esai dan Makalah adalah sesuatu yang luar biasa. Di sana ada ide, pendapat, ketrampilan dan kepekaan seseorang dalam memandang sesuatu. Untuk itu, menulis membutuhkan sebuah ketrampilan tertentu untuk dapat merangkai kata-kata yang menjembatani pikirannya, sehingga pada saatnya seseorang akan menjadi terbiasa dan merasa mudah dengan kegiatan menulis.

Ada saat dimana Anda ingin sekali membuat makalah atau esai sendiri namun begitu kesulitan karena belum pernah melakukan sebelumnya. Mungkin sudah pernah tetapi bukan benar-benar berasal dari diri sendiri seperti hasil kopi artikel lain atau hasil kerja kelompok. Sehingga ada perasaan belum puas. Inilah modal awalnya, dan mulailah berlatih menulis! Namun, bila Anda sudah merasa puas karena merasa mudah melakukannya, meski Anda sendiri tahu bahwa hanya ada 500 kata yang berasal dari Anda sendiri pada makalah 13 halaman A4 yang telah Anda kumpulkan. Stop! Sebaiknya berhenti disini! Relakan artikel bagaimana cara menulis esai dan makalah sendiri ini dibaca oleh yang punya modal saja. :)
Bagaimana Mengawali Menulis Makalah Sendiri

Ada hal-hal yang mungkin bisa menjadi pedoman untuk penulis pemula. Karena kebiasaan menulis adalah sebuah proses. Mulailah membiasakan diri menulis apa saja tanpa memperdulikan topiknya. Ide bisa berasal darimana saja yang melintas dalam otak Anda. Fokus saja pada pembiasaan diri merefleksikan apa yang melintas dalam otak menjadi kata-kata dalam tulisan. Hasilnya mungkin bermacam-macam, lucu, campur aduk, dll. Pada fase ini, sedikit tips yang membantu adalah sering berdekatan dengan Kamus Bahasa Indonesia, Koran, Buku bacaan, karena seringkali yang melintas dalam otak munculnya masih dalam bahasa Ibu pertama (bahasa daerah ) Anda.

Hasil pembiasaan menulis pada fase pertama ini adalah. Pertama; tentu saja semakin banyaknya bahan dan referensi, karena Anda sering membaca. Kedua, setidaknya Anda sudah punya ketrampilan dasar mengolah ide dan pikiran menjadi kata-kata. Ketiga, hal ini telah membantu Anda untuk dapat menulis dengan cepat.

Sudah puas dengan tulisan mondar-mandir, tidak berujung tidak berpangkal? Kumpulkan saja dalam sebuah buku corat-coret, karena suatu saat mungkin Anda akan membutuhkannya disaat Anda membutuhkan ide-ide tambahan. Pembiasaan diri pada fase pertama tadi bisa Anda lakukan kapan saja dan tetap membantu meski Anda sudah menjadi penulis profesional.
Kumpulkan Bahan dan Bersiaplah Menulis Makalah atau Esai

Inti dari semua tulisan adalah topik atau tema. Jadi, yang pertamakali harus Anda tentukan adalah TOPIK. Bangun dan definisikan topik yang akan dibahas dalam makalah. Sebaiknya topik disusun paling banyak satu atau dua kalimat. Topik bisa berupa apa saja yang menarik Anda untuk menyusun makalah atau esai. Bila topik tersebut sudah ditentukan, karena tugas dari guru atau dosen misalnya, Anda sudah mendapatkan poin ini, tinggal menentukan langkah selanjutnya.

Menulis makalah atau esai akan menjadi lebih fokus dan sesuai target, bila Anda memahami pembaca tulisan Anda. Karena itu menentukan siapakah pembaca dari tulisan ini adalah hal kedua yang perlu diperhatikan. Menentukan karakter pembaca terlebih dahulu, dapat membantu Anda memilih alur dan gaya bahasa yang akan digunakan. Ingatlah terus menerus siapa yang akan membaca tulisan ini sampai proses penulisan selesai.

Pembaca makalah Anda bisa jadi orang-orang dalam umur tertentu, seperti kawula muda, bapak-ibu rumah tangga, manula. Bisa juga karena tugas, seperti guru, dosen, teman sekelas, mahasiswa. Untuk memastikannya, kembalilah ke topik semula, untuk apa makalah ini disusun, presentasi kelas, presentasi perusahaan baru, presentasi produk baru, penjelasan sesuatu kepada masyarakat, atau apapun sesuai dengan topik yang ada.

Source

0 comments:

Posting Komentar